hampir seluruh wilayah Jakarta. Hujan yang besar seperti
kerikil diduga adalah hujan es.
Kini hujan sudah berhenti. Namun hujan dengan intensitas ringan
sedang kemungkinan akan terjadi lagi di Jakarta.
"Hujannya kan tidak lebih dari 1 jam. Ini sekarang sudah berhenti
tapi mungkin akan hujan lagi," kata prakirawan BMG, Minggu (24/2/2008).
Menurut Prakirawan tersebut, hujan yang melanda di Jakarta
tersebut karena awan berjenis cumulonimbus. Awan ini
mempunyai 7 variasi salah satunya adalah kilat, petir, gemuruh
dan butiran hujan seperti kerikil. Hal ini seperti yang terjadi di
Penjaringan, Jakarta.
Hujan deras disertai angin kencang berhembus dari bibir pantai
Muara Baru menuju daratan. Hujan yang turun sebesar kerikil
dengan kemiringan 45 derajat.
"Kalaupun ada hujan es, itu wajar kalau jenis awan seperti ini.
Dasar awannya itu rendah dan ketebalan awannya tebal," ujarnya.
Prakirawan tersebut mengatakan, jenis awan untuk hujan yang
akan turun nanti kemungkinan akan berbeda dengna jenis awan
Kulunimbus tadi.
"Saat ini kan kisaran kecepatan angin di sekitar Jawa Barat 5-15
knot. Jadi mungkin 1 hari ini akan hujan lagi," tandasnya.
0 komentar: